Alasan knapa "cinta tak harus memiliki"

Buat kalian semua yang merasa frustasi karena cintanya ditolak dengan alasan yang gak Manusiawi ini mungkin akan menjadi satu pencerahan. "Ditolak dengn Alasan yang gak manusiawi itu yang kaya gimana??" Oh Itu...   penolakannya secara terang-terangan tanpa memperdulikan sang korban (baca : yang ditolak) misal :
" Ngaca dong kamu tuh gak level sama aku". Padahal tiap hari dia slalu ngaca masih aja disuruh ngaca lagi.
" Kalo kamu naik Honda Jazz baru aku mau" padahal yang dipunya hinda grand '95
" Sorry aku udah punya pacar" padahal bilangnya ke aku belum punya pacar lho..

Okehh.. back to topik. Dari kasus diatas masih banyak kasus di yg lebih ngenes lagi tapi saya gak mau ngebahas nasib-nasib ngenes dari kalian.

Gara-gara pepatah:
Sampai sekarang saya gak tau siapa itu pepatah, rumahnya di mana, lahir dimana identitasnya apa. Tapi yang bikin heran apa yang dikatakan pepatah itu slalu di "iya-in" sama banyak orang. "Cinta tak harus memiliki". Kata-kata juga hasil karya pepatah, secara tidak langsung pemikiran orang terdoktrin dan percaya pada perkataan tersebut.

Mengurangi Poligami :
Coba bayangkan kalo misalnya cinta itu harus saling memiliki. Pasti banyak poligami dimana-mana. Jaman sekarang ya 1 orang aja punya 5-10 mantan pacar. Kalo cinta harus memiliki pasti semua mantannya bakal dinikahin semua... hah.. enak banget ya...
Untung cinta itu gak harus memiliki, saran saya buat para cewek-cewek segeralah berdiskusi untuk mengesahkan UUD tentang "cinta itu tak harus memiliki." Semoga bisa menjadi pencerahan kalo emang belum tercerahkan paling nggak bisa menyesatkanlah ya ...(Day/bjn)